Penjelasan BMKG Juanda, Hujan Deras Jelang Musim Kemarau

Penjelasan BMKG Juanda, Hujan Deras Jelang Musim Kemarau - GenPI.co JATIM
Ilustrasi - Hujan lebat di Kota Surabaya mengakibatkan banjir di Jalan Kendangsari. (Foto: Ananto Pradana/GenPI.co Jatim).

GenPI.co Jatim - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Juanda menyebut bahwa Jawa Timur telah memasuki awal musim kemarau.

Hanya saja, di awal musim kemarau ini wilayah Jawa Timur masih diguyur hujan.

Hal tersebut disebabkan adanya Daerah Pusaran Angin atau Siklon di wilayah Kalimantan bagian Selatan.

BACA JUGA:  Pedagang Bakso di Surabaya Tak Terpengaruh Wabah PMK, Laris Manis

"Sehingga wilayah Jawa Timur terjadi daerah belokan angin ditambah oleh SST yang masih cukup hangat," kata Kasi Data dan Informasi BMKG Kelas 1 Juanda, Teguh Tri Susanto kepada GenPI.co Jatim, Rabu (11/5).

Lanjutnya, daerah belokan angin ditambah oleh SST yang cukup hangat itu sekiar 29 - 31 derajat celcius dengan anomali SST +1.0 - +3.0 derajat celcius.

BACA JUGA:  DPKH Probolinggo Catat Ratusan Hewan Ternak Diduga Terjangkit PMK

Di samping faktor tersebut, terdapat pengaruh gelombang atmosfer Kelvin yang terjadi pada 8 Mei 2022.

Diperkirakan potensi terjadi hujan masih bakal terjadi hingga tiga hari ke depan. Hujan yang terjadi dengan intensitas ringan hingga lebat.

BACA JUGA:  Langkah Pencegahan Penularan PMK Kata Ahli, Peternak Wajib Tahu

"Kemudian disertai petir dan angin kencang sesaat," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya