ITS dan Kampus di Inggris Jadikan Kediri Objek Penelitian Sampah

ITS dan Kampus di Inggris Jadikan Kediri Objek Penelitian Sampah - GenPI.co JATIM
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar (kiri) menimbang sampah yang disetorkan warga saat peluncuran aplikasi bank sampah di Kelurahan Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur. Pemkot Kediri meluncurkan aplikasi bank sampah berbasis android guna memudahkan warga mengetahui harga terbaru berbagai jenis sampah sekaligus memantau transaksi ataupun jumlah tabungan yang dihasilkan dari sampah. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani

Pemkot Kediri juga mengeola sampahnya dengan TPS3R (reduce, reuse, recyle). Saat ini, Kota Kediri memiliki tujuh TPS3R dengan kontribusi pengurangan sampah sebesar 25-30 persen.

Kota Kediri memiliki tiga TPA, namun dalam pengelolaannya masih belum maksimal.

"Namun, upaya tersebut dirasa belum dapat mereduksi timbunan sampah yang dibuang ke TPA. Untuk itu diperlukan inovasi pengelolaan sampah, khususnya berbasis aplikasi yang memberikan kemudahan penanganan sampah," katanya.

BACA JUGA:  3 Pegawai Swasta di Kediri Kambuh, Kali ini Tak Berkutik

Selain itu, juga dapat memberikan nilai ekonomis bagi warga Kota Kediri.

Kota Kediri dipilih menjadi objek penelitian, karena dinilai memiliki kondisi bank sampah, pengelolaan serta komunitas peduli sampah sesuai target penelitian dari Heriot Waat University.

BACA JUGA:  Persik Kediri Puas Lihat Hasil Undian Turnamen Pramusim

Dia berharap dengan penelitian dan pembuatan aplikasi manajemen sampah ini, dapat menjadi solusi pengelolaan ke depan. (ant)

Video populer saat ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya