Pakar Ungkap Sisi Positif Digitalisasi Kampanye, Cakupannya Luas

Pakar Ungkap Sisi Positif Digitalisasi Kampanye, Cakupannya Luas - GenPI.co JATIM
Ilustrasi-Warga melintas di depan baliho sosialisasi nomor urut partai politik (parpol) peserta pemilu 2019 di Desa Ngasem, Kediri, Jawa Timur, Senin (23/7). Kampanye konvensional kurang efektik di era digital. Antara jatim/Prasetia Fauzani/18

GenPI.co Jatim - Perkembangan teknologi infromasi di dunia terus berkembang secara cepat. Perubahan gaya hidup menjadi serba digital menawarkan kemudahan dan kepraktisan dalam melakukan berbagai aktivitas, termasuk di ranah politik.

Digitalisasi politik merupakan sebuah alat dalam mencapai suatu kepentingan politik melalui teknologi dan kecanggihan alat (tools).

Saat ini, politisi yang ingin berkiprah dalam dunia politik atau yang ingin maju dalam konstelasi politik harus memanfaatkan platform digital secara maksimal. Hal ini tentu bakal mempunyai hasil yang berbeda dengan politisi kuno atau politisi konvensional.

BACA JUGA:  Pelaku Skimming di Bank BUMN Meresahkan Ditangkap, WNA Estonia

"Sekarang bukan eranya lagi kampanye harus turun ke lapangan, berteriak-teriak di depan ribuan massa, ini mungkin bisa dipakai tapi sudah tidak relevan," kata Dosen Fikom Universitas Dr Soetomo Surabaya, Rosnindar Prio Eko Rahardjo saat Webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk Kelompok Masyarakat Wilayah Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (23/6).

Alih-alih mengumpulkan massa untuk berkampanye, dia mengatakan, saat ini bisa memanfaatkan teknologi digital. Dia mencontohkan, kampanye bisa dilakukan melalui zoom atau video-video tayang di media sosial.

BACA JUGA:  Kenali Efek Obat Tidur bagi Kesehatan, Waspada Ketergantungan

"Jadi platform digital ini yang harus dimanfaatkan oleh politisi,” lanjutnya.

Digitalisasi politik, menurut dia, memiliki sejumlah dampak positif. Selain biaya kampanye lebih murah, juga bisa menjangkau audience lebih jauh dan luas.

BACA JUGA:  Kenali Efek Obat Tidur bagi Kesehatan, Waspada Ketergantungan

Rosnindar membagikan pengalamannya ketika membantu salah satu calon gubernur di Kalimantan. Beberapa audience berada jauh di tengah hutan, sehingga tidak mungkin kampanye secara langsung karena perjalanan hanya bisa dilakukan menggunakan helikopter.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya