Berita penyekatan suramadu terkini : Unggahan Warga...

Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sepakat, syarat SIKM untuk bebas melintas Jembatan Suramadu.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum menyayangkan terjadinya kericuhan di pos penyekatan di Jembatan Suramadu sisi masuk Surabaya. 

Viral video kericuhan yang diduga terjadi di Jembatan Suramadu. Sekelompok orang disebut menolak melakukan tes usap atau swab antigen.

Warga Madura memadati bagian depan Balai Kota Surabaya. Mereka ingin menyampaikan aspirasi langsung kepada Wali Kota Surabaya.

Sejak pertama kali diberlakukan penyekatan di Jembatan Suramadu, 5 Juni lalu hingga Jumat (18/6), sebanyak sebanyak 722 orang reaktif Covid-19.

Sejumlah tokoh Madura menyesalkan insiden keributan di pos penyekatan Jembatan Suramadu. Mereka menuntut pengusutan tuntas atas kericuhan tersebut.

Kadin Jawa Timur menilai persyaratan pekerja masuk Surabaya wajib tes PCR akan sangat memberatkan pekerja dan pengusaha.

Madura Asli (MADAS) membantah dan tak membenarkan adanya tudingan penyekatan di Suramadu, sebagai wujud perlakuan diskriminasi kepada masyarakat madura.

Penyekatan di Jembatan Suramadu belakangan menimbulkan anggapan bahwa ada diskriminasi pada masyarakat Madura.

Pelaku transportasi di Pamekasan mengeluh. Usaha mereka merosot tajam akibat adanya penyekatan di Jembatan Suramadu.

Sebanyak 577 warga yang terjaring tes antigen di pos penyekatan Jembatan Suramadu kabur. Mereka tak ada di tempat ketika akan dilakukan tes antigen.

Kabar kurang mengenakkan datang dari Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Surabaya. Pasien hasil dari penyekatan Suramadu kekurangan pakaian.