Wali Kota Surabaya Instruksikan Tak Kasih Kendor pada Stunting

Pemkot Surabaya terus berupaya menurunkan angka stunting di wilayahnya. Tiga bulan terakhir pasien stunting diklaim turun.


Redaktur:
Reporter:
Wali Kota Surabaya Instruksikan Tak Kasih Kendor pada Stunting - GenPI.co JATIM
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan TP PKK Kota Surabaya Rini Indriyani bersama orang tua dan bayi dalam acara Gebyar Eliminasi Masalah Stunting (Emas) di Balai Kota Surabaya. (foto : Humas Pemkot Surabaya).

"Karena untuk menurunkan ini (stunting) kan tidak bisa cepat, kita terus upayakan agar tercapai nol kasus," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Jawa Timur Sjamsul Arief mengingatkan, pemerintah kota untuk melakukan pendataan stunting secara akurat.

Semua data, mulai dari anak tersebut lahir hingga berusia kurang dari enam bulan.

BACA JUGA:  Eri Cahyadi Sampai Data Tentang Stunting, Ada Kabar Baik

Menurutnya, data tersebut penting bila ingin persoalan stunting bisa cepat teratasi.

"Karena masalah stunting itu timbul berawal dari anak berusia enam bulan. Setelah itu, diikuti perkembangannya seperti apa oleh setiap kader kesehatan dan PKK," terangnya. (*)

BACA JUGA:  Stunting Butuh Penanganan Ekstra, Dosen Unair Turun ke Lapangan

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya